Oleh: Misbahuddin
Di Singosari tepatnya di Kabupaten Malang ada sumber air yang begitu sejuk dipandang mata. Derasnya aliran air, membuat sawah-sawah dan dedaunan terlihat segar. Pepohonan rindang dan bernuansa hijau. Pikirku, Sungguh alami di sini.
Selasa kemarin, 26 September 2017 saya menghabiskan waktu dan tiga teman saya di tempat ini. Menikmati pemandangan asri nan indah. Diawali dengan menyantap hidangan di lesehan yang terapung di atas genangan air. Sambil melihat kemesraan ikan-ikan berenang seakan saling sapa menyapa.
Beningnya air, menambah nuansa harmonis. Bayangan pohon-pohon terpantul di dataran air. Seperti pemandangan dalam lukisan dahulu. Tapi di sini, saya berada dalam lukisan Tuhan yang nyata.
Sumber air ini, sudah dikenal banyak orang. Baik orang Malang dan sekitarnya. Untuk saya pribadi, baru kali ini bisa menikmati dengan penuh ketentraman dan kenyamanan. Sebelumnya, beberapa tahun yang lalu saya hanya tahu pemandian kolam renang yang berada di sebelahnya. Tapi, ternyata sumber air ini sangat luas.
Warga sekitar terlihat ceria menikmati aliran air yang bersih ini. Dengan mencuci, menanam sayur, bertani dan mengembangkan cafe apung tradisional.
Pelangi sore itu, menambah nuansa hati saya ta'jub dengan merasa tanpa kata. Hati berbisik "subhanallah". Alam ini memang subur. Tanah air ini berkah dengan sumber air. Saya tidak bisa lukiskan kebahagian naluri di tempat ini.
Tulisan ini, masih panjang. Untuk tuangkan cerita indah. Seakan mengingatkan masa lalu yang menunggu musim hujan untuk main ke sungai. Itu pun keruh dan kotor. Penuh lumpur dan batu. Tidak seperti di tempat ini yang tidak kenal hujan dan kemarau.
Semoga, hari-hari lain saya bisa menikmatinya ke tempat ini lagi. Hanya dengan membayar parkir 2.000 rupiah saya bisa duduk-duduk nyaman menikmati angin sejuk di kulit hitam. Tidak perlu karcis seperti di tempat-tempat lain.
"Cerita soreku, tertulis di sini. Untukmu yang menantiku. Kukirimkan tulisan ini untukmu, untuk menggambarkan nuansa hatiku. Mewakili hari-hari indah yang kita lalui bersama. Dengan melihat sumber air yang mengalir tenang, maka ada harapan cemerlang dan gemilang untuk kita wujudkan nanti"
Wallahu a'lam
Malang, 27 September 2017
Posting Komentar