Cahaya mentari pagi yang menemaniku saat ini, membukakan mata dan membuatku ingin menyapa buat "Adinda Upa" seseorang yang paling kucintai.
Dan rasa kangenku tiap pagi, belum bisa terobati sebelum ku bisa memandang pesona indah wajahmu.
Dinginnya pagi ini begitu terasa sangatlah nyaman dalam hangatnya dekapan sang matahari, membangkitkan sukma untuk menyapa hari. -Semangat mengajar di hari Sabtu ini adinda, semoga kesehatan dan keberhasilan selalu bersama adinda-.
Dipagi yang masih dibasahi bekasan embun, aku hanya terdengar suaramu lembutmu mengapung diudara, dan seakan-akan mengucap kata salam yang hangat pada bumi, aku ingin sekali buat jeruk hangat untuk bangkitkan semangatmu Adinda di pagi ini. Catatan untuk tahun depan dalam satu keluarga.
Ketika waktu lelah melangkah menggapai asa yang hilang arah sang pagi rebahkan diri diam dalam kelam selamat pagi semoga harimu jauh lebih baik seiring doaku
Lantunan suara sebait kata, sepenggal kerinduan hanyut dalam sebuah dekapan, angin semilir dingin dalam kesejukan. Lelah tubuh ini seakan terasa lemas tiada berdaya, teringat senyum manja mu membuatku bahagia, Semangat kembali membara
Kata-kata yang indah semalam seakan sudah pergi mengikuti jejak tadi mimpimu semalam. Tinggal embun, dan suara suara menjauh. Matahari yang tak bosan. Menyapa pagi dengan sinar keemasannya.. Seperti diriku. Yang tak pernah lupa menyapa dirimu. Mencintai dirimu sebuah ketulusan, dan menyayangi kamu adalah sebuah kewajiban bagiku, Dan.... tapi membangun cinta bersamamu sebuah keharusan.
Semangat selalu adinda sayang..
Oleh: Kakanda
Malang, 20 Januari 2018
Posting Komentar