Kata Temenku, Ini Tips Bisa Diterima PKM

Rabu, 02 November 20160 komentar

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) adalah ajang bergengsi bagi mahasiswa. Program pendanaan penelitian yang diselenggarakan oleh DIKTI ini cukup royal, baik dari segi dana yang disediakan maupun pengalaman riset yang dijanjikan. Sayang banget kalau kamu yang tertarik melanjutkan karier di bidang akademik sampai melewatkannya. Ikut saja, siapa tahu bisa menang di tingkat nasional alias PIMNAS, ‘kan?

Tapi persaingan ketat antar mahasiswa di seluruh Indonesia juga menuntutmu harus pandai memilih tema yang menarik agar bisa didanai dan masuk seleksi awal. Nah, agar proposal yang akan kamu ajukan bisa menarik para reviewer PKM, berikut tips-tips yang bisa kamu lakoni. Semoga bisa membantumu lolos seleksi dan terbebas selamanya dari paceklik prestasi.

1. Ilmu pengetahuan berkembang cepat. Update info untuk proposalmu dengan membaca majalah atau situs sesuai bidangmu.

Salah satu indikator yang dipertimbangkan untuk menilai proposalmu bakal didanai atau tidak adalah kekinian tema yang kamu ajukan. Mungkin kamu mau mengajukan tema tentang terapi anak autis, maka gak ada salahnya kamu menggali informasi terbaru tentang itu. Apakah idemu sudah pernah dilakukan, atau malah sudah ketinggalan zaman? Semakin orisinil ide yang kamu ajukan, semakin besar peluangmu untuk lolos seleksi.

Jadi mulai sekarang kamu bisa sering-sering membaca majalah dan website yang sesuai bidangmu. Tak melulu hanya membaca jurnal, artikel ringan juga bisa memunculkan ide lho. Nah, dengan cara ini proposalmu juga akan terhindar dari plagiarisme dan bisa memberikan gagasan baru. Jadi, para reviewer juga tak ragu untuk mendanai penelitianmu.

2. Tema penelitian yang menarik bisa kamu dapatkan dari kolaborasi dengan fakultas lain. Reviewer akan lebih tertarik melirik penelitianmu jika ia mencakup banyak aspek.

Selain rajin membaca berita terkini, berkolaborasi dengan fakultas lain juga bisa membuat isi proposalmu lebih kaya. Mungkin kamu mahasiswa Ekonomi yang ingin memajukan suatu desa terpencil dengan menjadikannya tempat wisata yang menarik. Untuk membuat proposal yang komprehensif, gaetlah teman dari Jurusan Arsitektur yang bisa mengusulkan desain penginapan murah untuk para pejalan. Gaet juga kenalan dari Biologi yang bisa mempertimbangkan aspek pelestarian alam dan sustainability di desa tersebut.

Kolaborasi dengan bidang pengetahuan yang lain bisa membuat pikiranmu menjadi lebih terbuka. Kamu akan sadar bahwa ilmumu saja tidak akan cukup untuk menghasilkan riset yang berguna bagi masyarakat. Selain itu, kolaborasi dengan bidang yang berbeda akan membuat penelitianmu semakin kaya. Reviewer dari DIKTI pasti tak segan untuk mendanai proposal yang kamu ajukan, karena banyak aspek yang kamu perhatikan.

3. Proposalmu bisa didanai jika kamu mau menggali masalah sosial yang belum ada solusi praktisnya

Tema yang menarik adalah kunci utama agar proposal PKM-mu bisa disetujuai oleh DIKTI. Nah, salah satu caranya adalah mengusung masalah sosial yang belum punya solusi yang pas di masyarakat. Mungkin kamu bisa mengajukan tema tentang cara bagaimana mengolah busa kasur supaya lebih ramah lingkungan, karena selama ini busa kasur. Atau mungkin kamu bisa mengajukan usul alat untuk mendeteksi kanker leher rahim secara dini.

Meski usulanmu belum tentu terbukti bisa diwujudkan dengan sempurna, ide-ide brilian yang niscaya mampu mengatasi masalah sosial di masyarakat akan jauh lebih menjual. Sebagai pemerintah, tentu kamu akan memilih judul penelitian yang bisa bermanfaat pada sebanyak-banyaknya orang, bukan? Sehingga, mereka pasti akan memberikanmu kesemapatan dan dana untuk mewujudkannya menjadi nyata.

4. Mengusung tema yang umum juga tak apa, asal kamu bisa menyajikannya dengan judul yang “mempesona”.

Tema-tema yang umum dan biasa juga kadang bisa lolos pendanaan lho. Hal ini terjadi karena mereka bisa mengemasnya dalam judul yang mempesona. Mungkin kamu mengambil tema tentang bahan bakar alternatif yang sudah sangat umum, maka cobalah kemas dalam judul yang menjual. Kamu bisa tambahkan manfaat yang akan diberikan, betapa pentingnya penelitian yang ingin kamu lakukan dan seberapa persen hal yang kamu lakukan lebih baik dari yang sebelumnya pernah dilakukan.

Meskipun isinya masih umum, jika kamu bisa mengajukan judul yang catchy, gak jarang para reviewer akan tertarik. Tak melulu harus mengusung yang hal-hal berat, hal umum sedikit polesan sudah bisa membawamu menjadi pememang di PIMNAS nanti.

5. Rancangan dana harus realistis. Dana yang mengada-ada justru membuat mahasiswa terlihat hanya ingin uang.

Rancangan dana adalah hal yang wajib kamu lampirkan di dalam proposal. Tanpa banyak mengada-ada anggaran, mulai sekarang kamu wajib membuat rancangan yang realistis saja. Mungkin secara detail kamu butuh uang 4 juta rupiah, maka sebagai dana cadangan kamu bisa menambahkan 10% sebagai cadangan jika ada yang gagal.

Anggaran dana yang realistis juga bisa melatihmu untuk jujur dan tidak mengada-ada. Jika kamu melebih-lebihkan, gak jarang kamu malah dicap sebagai mahasiswa yang hanya butuh uang. Padahal penelitian dan pengalaman ‘kan jauh lebih berharga dari itu semua.

6. Teori memang penting untuk dipelajari, ilmu yang aplikatif jauh lebih dicari.

Tak dapat dipungkiri teori tentang ilmu pengetahuan memang penting untuk dipelajari, namun solusi yang aplikatif juga wajib digali. Terkadang tema-teman aplikatif inilah yang menjadi daya tarik para reviewer PKM. Sampai-sampai berapapun nominal uang, mereka tak ragu untuk menggelontorkannya.

Ciptakanlah sesuatu yang bisa memudahkan hidup masyarakat dan berguna untuk sebanyak-banyaknya orang. Dengan begitu, maka DIKTI gak ragu untuk mendanai proyekmu.

7. Kalau kamu ingin tips dan triknya lebih detail, gak ada salahnya mulai pendekatan dengan senior yang pernah lolos PKM.

Untuk bisa lolos PKM memang membutuhkan trik-trik khusus, jadi gak ada salahnya kamu coba pendekatan dengan kakak senior yang sudah pernah lolos. Hal ini bisa membuatmu mendapatkan gambaran lebih detail. Atau bahkan kamu bisa melihat secara langsung seperti apa proposal PKM yang baik.

Mungkin kamu ingin mengajukan PKM kewirausahaan, maka mintalah saran bagaimana membuat rancangan bisnis yang menarik. Selain membuatmu menjadi tahu tentang strategi PKM, idemu juga bisa lebih matang jika mendiskusikannya pada senior yang berpengalaman. Dengan begitu kamu bisa masuk dana mendapatkan pendanaan.

Lolos PKM itu hak setiap mahasiswa, baik yang dari universitas negeri atau swasta. Nah, tanpa mau kalah begitu saja, gak ada salahnya mulai sekarang kamu unjuk kebolehan di ajang paling bergengsi bagi mahasiswa ini. Selain bermanfaat untuk menambah pengalaman, siapa tahu kamu juga mendapat kenalan.

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : SalamuN RespectoR | Johny | Tutorial Software
Copyright © 2014. MisbahPost - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modified by SalamuN RespectoR
Proudly powered by Blogger